Teknik Pickpocket (Pencopet) dan Magician

Assalamu ‘Alaikum Wr.Wb.

Alhamdulillah saya masih bisa menulis artikel ini disela-sela kesibukkan saya yag bsa dibilag lumayan padat. Kembali lagi di blog Saya (www.blackscript-files.com) ini, saya akan membahas suatu Teknik atau Trick seorang pickpocket (Pencopet) professional yang sudah saya pelajari dan saya praktekkan untuk menghibur dan menjahili teman-teman saya. Trick ini bukan hanya dipakai oleh para pickpocket, tapi trick ini juga sering dipakai oleh para Magician/Pesulap, contoh saja seperti Harry Houdini, Deddy Corbuizer, Rommy Rafael dan Uya Kuya untuk menjahili audience nya.

artikel ini semata-mata hanya untuk hiburan dan kesenangan saja, dampak positif atau negatif dari artikel ini bukan tanggung jawab saya.

Ibaratnya : “Saya menjual  pisau dapur, siapapun yang membeli saya tidak peduli, jika pada akhirnya orang yang membeli tersebut akan memakai-nya untuk membunuh, tentunya polisi tidak akan bisa menyalahkan saya bukan?”. (terlalu didramatisir)

Kalau anda sudah mengerti, mari kita mulai membacanya. Saya akan membagi trick ini berdasarkan letak benda atau barang yang akan diambil.

                                

1.  The Pants Pockets/Handphones

Kelincahan dan kecepatan anda akan sangat diperlukan dalam menjadi seorang pickpocket, terlebih lagi untuk mengambil dompet.

Hal pertama yag harus anda lakukan adalah membentuk tangan dan jari-jari anda seperti sebuah penjepit seperti pada gambar di bawah ini :

Gambar 1

(Bentuk tangan menyerupai sebuah penjepit)

Selanjutnya anda harus tentukan korban, dan melakukan gerakan menjepit dompet dengan menggunakan jari telunjuk dan jari tengah anda seperti pada gambar di bawah.

Gambar 2

(Jepit dompet seperti ambar di atas dari belakang, kalo dari depan namanya ‘Bunuh Diri’)

Nah, pada saat ingin menambil dompet tersebut tentunya kita banyak mendapatkan halangan contohnya Dompet yang terlalu masuk ke dalam saku dan saku yang terbuat dari bahan jeans yang membuat kita sulit mengambilnya.

Jika Dompet atau handphone terlalu masuk ke dalam saku celana belakang kita bisa melakukan Trick berikut :

Gambar 3

(Gunakan dengkul kaki anda untuk mengeluarkan Benda (Dompet) dari dalam katong)

Untuk para Pickpocket yang nekat dan professional (Bukan Magician) biasanya melakukan hal yang lebih ekstrim untuk mengambil benda yang di inginkannya.

Seperti pada gambar di bawah ini, saku belakang celana yang terlalu dalam mengharuskan para professional merobek celana belakang korban dengan Silet atau Cutter :

Gambar 4

(Professional Pickpocket merobek celana belakang dengan Silet/Cutter, Jangan Ditiru !)

Untuk celana yang berbahan kain jeans, para pickpocket professional mengunting dengan Tang Potong

Gambar 5

(Professional Pickpocket mengunting bagian atas saku karena disitu adalah bagian paling tebal, dan mustahil untuk dipotong dengan cutter)

lalu merobeknya kembali dengan silet/cutter, sangat ekstrim bukan ?

Gambar 6

(Professional Pickpocket merobek/memotog saku korban, Jangan Ditiru !)

Begitupula untuk saku samping celana, karena sulit untuk diambil jadi harus di sobek/potong juga, seperti gambar di bawah ini :

Gambar 7

Gambar 8

(Professional Pickpocket Memotong saku samping dengan silet/cutter)

Nah, untuk trick-trick yang ekstrim di atas mohon jangan ditiru, karena kita di sini mempelajarinya hanya untuk hiburan semata.

2. The Jackets Pockets/Handphone

            Untuk mengambil benda yang berada didalam jacket kita memerlukan sedikit pengalih perhatian contohnya pura-pura menanyakan alamat, disaat orang berkonsentrasi dengan pertanyaan kita, kita dapat mengambil benda tersebut dengan berhati-hati.

Gambar 9

(Dengan pura-pura menanyakan alamat kita bisa mengalihkan perhatian korban)

Kita juga bisa melakukan perintah atau menegur orang tersebut untuk mengalihkan perhatian korban, trick ini sering digunakan para magician/pesulap saat menjahili audience nya.

Contoh : Pesulap menepuk pundak korbannya, atau  menyuruh korbannya untuk memegang pundaknya.

Gambar 10

(Pengalih perhatian yang sering digunakan pesulap)

Banyak cara lain untuk melakukannya, yang penting adalah anda mampu mengalihkan perhatian korban.

3. The Watch (Hand)

            Mengambil Jam Tangan sepertinya akan lebih sulit daripada mengambil Dompet atau Handphone di celana atau di jacket, karena kita butuh keterampilan, kecekatan dan juga kemampuan mengalihkan perhatian yang lebih lagi, disamping itu kita juga harus melakukannya sembari berjabat tangan.

Untuk Jam tangan berpengait dan berlubang, anda bisa mengambilnya dengan cara dibawah ini :

Gambar 11

Kemudian,

Gambar 12

(Mengambil Jam Tangan dengan pengait)

Setelah itu kita bisa bisa melepas jabatan tangan kita dan menarik jam tersebut seolah tidak terjadi apa-apa.

Sedangkan untuk jam tangan model berkaret, model berpegas, atau model lipat, kita bisa menggunakan cara dibawah ini :

Gambar 13

Kemudian,

Gambar 14

Cara diatas agak sedikit beresiko, karena bisa saja korban merasakan jam tangan-nya kita tarik.

Para pesulap biasanya mengimplementasikan trick tadi bersamaan dengan trick sulapnya, contohnya : Pesulap menyuruh korban untuk menggenggam sebuah koin, pesulap memegang tangan korban sambil berkata dia akan menghilangkan koin tersebut, pesulap pun menyuruh korban untuk merasakan koin didalam tangannya, disaat itulah tangan pesulap beraksi untuk mengambil jam tangan korban. Karena korban terlalu konsentrasi dengan koin didalam tangannya, korban tidak merasa lagi jika pesulap mencoba mengambil jam tangannya, pesulap berhasil mengalihkan perhatian korban.

Untuk mempraktekkan trick-trick di atas kalian dapat mencoba metode-metode dibawah ini :

Gambar 15

Gambar 16

Gambar 17

Ini adalah sebagian kejahilan yang sering saya lakukan terhadap teman-teman saya, setelah berhasil mengambil barang-barang teman saya, tentunya saya langsung mengembalikannya. Saya melakukan hal tersebut hanya untuk hiburan dan bagi saya itu adalah sebuah tantangan untuk menguji seberapa waspadanya teman saya.

Saya Tag artikel ini sebagai “Pengalaman Hidup” bukan berarti saya adalah Pickpocket.

Demikian artikel ini saya tulis, semoga dapat bermanfaat untuk menghibur teman-teman anda, tapi jangan disalahgunakan ya ?

Wassalamu ‘Alaikum Wr. Wb.

Artikel ini saya kembangkan dari Ebook Techniques of the Professional Pickpocket.